RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : MI. Nurul Huda II
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : V/1
Pertemuan Ke- : 1, 2, 3, 4 dan 5
Alokasi Waktu : 10 x 40 menit
Standar Kompetensi : 1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan
masalah
Kompetensi Dasar : 1.1 Melakukan operasi hitung bilangan bulat
Indikator : 1. Menggunakan sifat komutatif (pertukaran)
2. Menggunakan sifat asosiatif (pengelompokan)
3. Menggunakan sifat distributif (penyebaran)
4. Membulatkan bilangan dalam satuan terdekat
5. Membulatkan bilangan dalam puluhan dan ratusan terdekat
6. Menaksir hasil operasi hitung dua bilangan
I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menggunakan sifat komutatif (pertukaran).
2. Siswa dapat menggunakan sifat asosiatif (pengelompokan).
3. Siswa dapat menggunakan sifat distributif (penyebaran).
4. Siswa dapat membulatkan bilangan dalam satuan terdekat.
5. Siswa dapat membulatkan bilangan dalam puluhan dan ratusan terdekat.
6. Siswa dapat menaksir hasil operasi hitung dua bilangan.
II. Materi Pembelajaran
v Bilangan bulat
III. Metode Pembelajaran
1. Informasi/ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1 (2 x 40 menit)
1. Kegiatan Awal
· Guru bersama-sama dengan siswa membaca Do’a
· Guru mengajak siswa mengingat sekilas tentang sifat pertukaran dan pengelompokan yang telah dipelajari di kelas IV semester 1.
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
2. Kegiatan Inti
· Dengan menggunakan metode tanya jawab disertai contoh, guru menjelaskan tentang sifat komutatif yaitu sifat pertukaran. Contohnya: 5 + 4 = 4 + 5,
5 x 9 = 9 x 5
· Dari contoh tersebut, siswa diminta menuliskan bentuk umum sifat komutatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru meminta siswa mengerjakan soal-soal yang ada di buku siswa halaman 3.
· Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas.
3. Kegiatan Akhir
· Guru memberikan beberapa pertanyaan penjajakan kepada siswa tentang sifat komutatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya dalam mengikuti proses pembelajaran.
· Guru membimbing siswa membuat rangkuman tentang sifat komutatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan tugas kepada siswa.
Pertemuan ke-2 (2 x 40 menit)
1. Kegiatan Awal
· Motivasi dari guru.
· Dengan tanya jawab Guru mengajak siswa mengingat sekilas pembelajaran yang lalu yaitu tentang sifat komutatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran pada pertemuan hari ini.
2. Kegiatan Inti
· Guru mengelompokkan siswa menjadi beberapa kelompok, perkelompok diminta mendiskusikan tentang materi sifat asosiatif pada penjumlahan dan sifat asosiatif pada perkalian disertai contoh.
· Selanjutnya, salah satu kelompok diminta menyampaikan hasil diskusi di depan kelas.
· Guru menyimpulkan hasil diskusi dan memberi evaluasi pada hasil .
· Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas tentang materi sifat asosiatif pada penjumlahan dan sifat asosiatif pada perkalian.
· Guru meminta siswa mengerjakan soal-soal yang relevan.
3. Kegiatan Akhir
· Guru memberi beberapa pertanyaan penjajakan kepada siswa tentang sifat asosiatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya dalam mengikuti proses belajar dan pembelajaran.
· Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan tugas kepada siswa. Tugas diambilkan dari buku siswa halaman 6.
Pertemuan ke-3 (2 x 40 menit)
1. Kegiatan Awal
· Guru mengajak siswa mengingat sekilas pembelajaran yang lalu yaitu tentang sifat asosiatif pada penjumlahan dan perkalian.
· Guru membahas tugas yang diberikan pada pertemuan sebelumnya.
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
· Dengan menggunakan metode ceramah, guru menjelaskan tentang sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan disertai contoh, contohnya: 5 x (10 + 5) = (5 x 10) + (5 x 5)
· Dari contoh tersebut, siswa diminta menuliskan bentuk umum sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan.
· Guru meminta siswa mendiskusikan tentang sifat distributif perkalian terhadap pengurangan.
· Guru menyimpulkan hasil diskusi siswa.
· Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas tentang sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan.
3. Kegiatan Akhir
· Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya mengikuti proses pembelajaran.
· Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan PR kepada siswa, 3 – 5 soal.
Pertemuan ke - 4 (2 x 40 menit)
1. Kegiatan Awal
· Motivasi dari guru.
· Guru mengajak siswa mengingat sekilas pembelajaran yang lalu termasuk mencocokkan PR.
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
· Guru memberikan contoh pembulatan perhitungan dalam kehidupan sehari-hari.
· Dari contoh tersebut, Guru menjelaskan tentang materi pembulatan hasil operasi hitung dalam puluhan terdekat dan ratusan terdekat disertai contoh, contohnya: 329 dibulatkan menjadi 330.
· guru menjelaskan tentang konsep pembulatan.
· Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas dari materi yang baru dijelaskan.
· Guru meminta siswa mengerjakan soal-soal yang berkaitan dengan pembulatan. Soal-soal diambilkan dari buku siswa dan guru membuat soal sendiri.
3. Kegiatan Akhir
· Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungghannya mengikuti proses pembelajaran.
· Guru membimbing siswa membuat rangkuman tentang pembulatan
· Guru meminta dua orang siswa (tanpa ditunjuk) mengerjakan soal pada kolom ”Berani Mencoba” halaman 10.
· Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan PR kepada siswa, 3–5 soal.
Pertemuan ke-5 (2 x 40 menit)
1. Kegiatan Awal
· Motivasi dari guru.
· Guru mengajak siswa mengingat sekilas pembelajaran yang lalu termasuk mencocokkan PR.
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
· Guru menjelaskan tentang materi menaksir hasil operasi hitung yang terdiri dar taksiran rendah dan taksiran tinggi disertai contoh.
Contohnya: 1.327 + 2.782
Taksiran rendah: 1.000 + 2.000 = 3.000
Taksiran tinggi: 2.000 + 3.000 = 5.000
· Guru meminta siswa mendikusikan kaitan antara penaksiran dan pembulatan.
· Guru memantau jalannya diskusi.
· Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi.
· Guru meminta beberapa siswa mengerjakan soal-soal halaman 10.
· Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas dari menaksir hasil operasi hitung dan pembulatan.
3. Kegiatan Akhir
· Guru memberi kata-kata pujian kepada siswa atas keaktifan dan kesungguhannya mengikuti proses pembelajaran.
· Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan memberikan PR kepada siswa, 3–5 soal.
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
1. Alat/Bahan
· Kalkulator
2. Sumber Belajar
· Buku Matematika Gemar Berhitung 5A halaman 3–11.
VI. Penilaian
1. Tertulis
Contoh soal:
1. 28 + (–8) = ... + ... = ....
2. 9 x (–2) = ... x ... = ....
3. 2.363 + (2.158 + 4.337) = (... + ...) + .... = ... + .... = ....
4. 8.475 = .... (pembulatan dalam puluhan terdekat) = .... (pembulatan dalam ratusan terdekat)
5. Taksiran dalam ratusan terdekat dari 844 – 252 adalah ....2.
2. Kinerja/Perbuatan
· Tingkah laku siswa, minat belajar, sikap, keaktifan dalam bertanya dan menjawab pertanyaan, serta keaktifan siswa dalam proses pembelajaran.
3. Penugasan/Proyek
· Guru memeriksa dan mengecek apakah tugas yang diberikan kepada siswa dapat terselesaikan dengan baik atau tidak.
Mengetahui, Sumenep, 15 Agustus 2008
Kepala MI. Nurul Huda II Guru Matematika
KH. SULAIMAN FADLIE WIWIT FITRIANI WIDIASTUTIK, S.Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar